Hamparan padi itu bak permadani
besok berubah menjadi beras
lusa akan menjadi nasi
burung-burung yang beterbangan itu akan susah
mungkin juga akan hijra
ato menjarah
karena lapar
sebab tak ada yang dimakan
bisa saja semuanya jd amuk massa
karena candu
ketagihan memakan nasi
dan itu akan memicu
apa rasanya
ditinggalkan...
Betapa sakitnya diabaikan
betapa pilunya tak makan
nasi itu candu hidup
nasi memberi tagihan perut
itu jadi rebutan
itu akhir aktivitas hidup
silahkan ambil beras itu
makan yang banyak agar bisa tidur lagi
beras itu tak lg berarti bagi petani
hutang pupuk tlah membumi
candu hidup akan mahal dibeli
padi jatuh ditangan penghisap
seperti hidup kita yang terhisap
besok atau lusa burung-burung itu akan datang
bersama tikus mengerogoti lumbung penghisap
karena nasi itu candu
jadi mau tidak mau kami harus makan
jika kau kejam jangan dibagi
biar kami rampas sendiri
biar kau mengeluh
menarik nafas sendu sedan
akan kami congkel semuanya
burukmu hingga borokmu
dan kau akan kembali kehabitatmu
habitan si penindas
hidup diatas jualan kertas
jika tiba waktunya
kau akan tau
begitu besar semangat itu......
Mengenal Tokoh Politik Muda dan Pejuang Kaum Perempuan Kabupaten Kapahiang
-
Neni Putri Anggota DPRD dan Ketua Partai Indonesia Sejahtera (PIS)
“ Untuk Mempertahankan Prinsip Saya Juga Bisa Melawan, Jangan Lihat Karena
Saya Peremp...
15 tahun yang lalu
0 komentar:
Posting Komentar
untuk teman-teman yg belum punya web or blog pada bagian kolom "BERI KOMENTAR SEBAGAI" : pilih Name / URL, Kolom nama di isi sesuai nama anda dan pada kolom URL kosongkan saja, demikianlah & terima kasih atas partisifasinya